Era globalisasi diawali dengan berkembangnya teknologi “Internet” yang hampir tidak terkendali karena sebagian besar masyarakat telah mengenal adanya internet. Semua golongan dan generasi tidak bisa dijauhkan dengan internet terutama generasi muda atau yang sering disebut dengan Generasi Z.
Dilansir dari databoks, Internet Indonesia berada di urutan ke 15 di ASIA pada Maret 2021 sebesar 76,8% dari total populasi. Menurut data internetworldstats penggunaan internet di tanah air mencapai 212,35 juta dengan estimensi total populasi sebanyak 276,13 juta jiwa.
Apa sih internet itu? Menurut
Sekawan Media, Internet merupakan suatu jaringan komunikasi yang memiliki
fungsi untuk menghubungkan antara satu media dengan media elektronik lainnya,
dengan cepat dan tepat. Jaringan komunikasi tersebut akan menyampaikan beberapa
informasi yang dikirim melalui transmisi sinyal dengan frekuensi yang telah
disesuaikan.
Standar global dalam
penggunaan jaringan internet sendiri menggunakan TCP / IP ( Transmission
Control Protocol / Internet Protocol ) yaitu penggunaan paket yang digunakan
oleh berbagai pengguna global atau dunia. Jadi, Internet itu merupakan suatu
jaringan komunikasi untuk menghubungkan berbagai media internet.
Dari tahun ke tahun internet mengalami perkembangan yang sangat luar biasa yang awalnya 2G, berevolusi menjadi 3G, lalu 4G, dan sekarang telah hadir jaringan internet 5G yang pastinya akan membuat internet lebih pesat lagi.
Peran internet bisa
mempermudah interaksi antar sesama manusia walau terhalang oleh jarak yang
sangat jauh dan memiliki perbedaan waktu, dapat mempererat tali persaudaraan, memperluas
jangkauan pertemanan, mempercepat penyebaran berita, dan mempercepat penanganan
kasus – kasus yang terjadi karena akses komunikasi yang lancar.
Rata – rata teknologi
internet banyak menggunakan Bahasa Inggris. Apalagi diera globalisasi seperti
sekarang, mau tidak mau kita harus bisa berbahasa Inggris dan ikut
mengaplikasikannya dalam berinternet. Di internet sendiri kita bisa bermain
juga belajar secara bersamaan. Jadi, ada keterkaitan tersendiri antara internet
dengan penggunaan juga manfaat bahasa Inggris.
Kita dapat memanfaatkan internet
sebagai pendamping buku. Banyak website yang dapat kita cari dan pelajari ada
juga aplikasi belajar online yang semakin memudahkan kita untuk belajar banyak
hal, belajar Bahasa Inggris contohnya. Dengan adanya internet kita dapat meningkatkan
dan memperdalam kemampuan bahasa Inggris yang kita miliki dengan menggunakan
berbagai macam aplikasi dan website yang ada.
Banyak orang yang termotivasi
dan ingin bisa berbahasa Inggris dengan berbagai macam alasan contohnya karena suka
dengan aksennya yang terdengar unik dan khas, lalu karna bahasa Inggris
merupakan bahasa internasional yang
dapat mempermudah kita dalam banyak hal jadi merasa wajib untuk dipelajari, memudahkan
kita untuk berkomunikasi dengan orang – orang dari berbagai negara, juga mempermudah
untuk mengerti bahasa internet yang kebanyakan menggunakan Bahasa Inggris.
Adapun manfaat yang
didapatkan dari belajar bahasa Inggris diantaranya sebagai berikut; menambah
pengetahuan, mempermudah berkomunikasi dengan warga global, memperluas jaringan
pertemanan, menjadikan diri lebih update karena bisa mendapatkan berita yang
valid mengenai suatu masalah atau suatu hal yang sedang terjadi didunia, lebih
mudah mendapatkan beasiswa bersekolah atau pertukaran pelajar di luar negeri,
dan dapat meningkatkan rasa percaya diri juga membuat kita lebih keren loh!
Tau gak, sebenarnya saat kita
belajar bahasa Inggris di internet secara tidak sadar kita sedang melakukan
literasi. Semua generasi atau kalangan dari yang muda sampai tua berperan
penting dalam meningkatkan kemajuan literasi di setiap daerahnya dan bahkan
dapat mengubah negaranya. Hayo baru sadar yahh.
Nah jadi, pengertian Literasi
menurut Wikipedia merupakan istilah umum
yang merujuk pada seperangkat pengetahuan dan keterampilan individu dalam
membaca, menulis, menghitung, berbicara, dan memecahkan masalah pada tingkat
keahlian tertentu yang diperlukan dalam kehidupan sehari – hari.
Literasi sendiri perperan untuk meningkatkan perkembangan dan daya konsentrasi otak, membuat diri lebih produktif, menambah pengetahuan dalam bidang akademik ataupun non akademik tergantung dengan apa yang kita baca, tulis, hitung, dan bicarakan.
Literasi juga banyak jenisnya
loh. Pertama, ada Literasi Dasar yaitu kemampuan dasar manusia seperti membaca,
menulis, dan menghitung. Kedua, Literasi Media yaitu pemahaman seseorang terhadap
berbagai bentuk media. Ketiga, Literasi Perpustakaan yaitu pemahaman terhadap
karya tulis fiksi dan non-fiksi. Keempat, Literasi Teknologi yaitu kemampuan
untuk memahami hal hal yang berkaitan dengan teknologi. Kelima, Literasi Visual
yaitu kemampuan menginterpretasikan atau memberikan makna dari informasi yang
berbentuk gambar atau visual.
Literasi memiliki banyak
manfaat diantaranya; Menambah kosakata bahasa mau itu bahasa daerah, nasinal,
internasional atau negara lain. Meningkatkan kemampuan membaca, menganalisis,
menangkap suatu informasi yang di dapatkan juga menyimpulkannya menjadi sederhana,
jelas dan dapat dengan mudah dimengerti.
Meningkatkan daya tangkap dan respon otak terhadap suatu permasalahan atau
konflik lokal maupun global yang terjadi.
Dilansir dari databoks, Perpustakaan Nasional ( PERPUSNAS ) mencatat indeks kegemaran membaca Indonesia pada tahun 2020 sebesar 55,74 atau masuk kategori sedang. Skor tersebut naik 15 poin dari tahun 2019 yang sebesar 53,84. Pada tahun 2020 rata – rata kegiatan membaca orang Indonesia 4 kali sepekan durasi rata rata 1 jam 36 menit perhari. Adapun, jumlah buku yang dibaca rata – rata 2 buku per 3 bulan.
Saat kita menggunakan
internet untuk mempelajari hal-hal baru dalam bidang akademik maupun non
akademik seperti belajar bahasa asing, membaca buku - buku fiksi atau non-fiksi,
menulis karya karya dengan bahasa lain (bahasa Inggris khusunya), secara tidak
langsung kita meningkatkan minat literasi diri yang dapat membentuk diri kita
menjadi lebih baik lagi.
Dilansir dari Neliti yang
telah di terjemahkan, SMAN 68 Jakarta meneliti data minat membaca buku bahasa
Inggris, yang bertujuan untuk mengumpulkan data minat membaca buku bahasa
inggris dan mempelajari prestasi dalam pelajaran bahasa inggris pada tahun
pertama siswa SMA. Metode penelitian yang digunakan adalah Destif Metode
Corellational. Populasi dari reasearch cakupan sepanjang siswa tahun pertama di
kelas tambahan dengan jumlah rata-rata siswa di setiap kelas adalah 45 siswa.
Membaca dan mempelajari hal
hal baru melalui internet merupakan kombinasi antara pemanfaatan internet dan
kemampuan berbahasa Inggris, yang dapat meningkatkan literasi di negara kita, juga
dapat memajukan negara dengan berbagai
macam kemampuan yang kita miliki. Diawali dari kebiasaan – kebiasaan sederhana yang
kita lakukan seperti membaca cerita pendek ataupun novel berbahasa Inggris, tidak
lupa juga dukungan dari lingkungan sekitar (lingkungan rumah, lingkungan
sekolah).
Membaca cerita pendek atau
novel dapat menambah banyak kosa kata baru dan membuat kita terbiasa mengucapkan
kalimat – kalimat dalam bahasa Inggris. Kelebihan lainnya lebih menyenangkan, tidak
akan cepat merasa bosan karena kita lebih termotivasi untuk mengerti, ingin
tahu pembahasan per babnya, alur ceritanya, karakter dari setiap tokoh, dan
mengerti dialog secara keseluruhan.
Begitu juga dengan menonton
film. Bukan hanya membaca kalimat dan mendapatkan kosa kata baru. Kita dapat
melihat, mendengarkan, juga mengikuti pelafalan kalimat, gerak tubuh dan
ekspresi wajah para tokoh saat melafalkan kata dan kalimat. Selain itu, didalam
film biasanya terdapat singkatan singkatan yang bisa kita tulis dan di
praktikan saat kita berbincang dengan orang lain.
Jadi, dengan membaca cerita pendek atau novel dan
menonton film berbahasa Inggris kita menggunakan semua panca indera yang kita miliki
secara efektif, dan akan membuat kita lebih termotivasi, tidak cepat merasa
bosan, lebih mudah paham, dan menambah banyak kosa kata baru. Dengan lancar berbahasa
Inggris kita dapat lebih mudah memahami internet, mudah berbaur dan lebih dekat
dengan warga global. Selain itu, dapat meningkatkan literasi yang memberikan
banyak dampak positif untuk diri sendiri dan orang - orang sekitar. Didukung
dengan perkembangan internet yang semakin meningkat dan mempermudah dalam kegiatan belajar yang lebih menyenangkan.
Banyaknya orang yang mengerti bahasa inggris dan menggunakan internet juga
melakukan literasi dapat mengubah negara menjadi lebih baik lagi, menjadi negara
yang maju didalam berbagai bidang juga memiliki karakter yang kuat.
Saya generasi muda yang peduli literasi! Artikel ini ditulis sebagai bentuk serta EF Literacy Day Competition 2021: https://www.ef.co.id/writing-competition
Komentar
Posting Komentar